Manusia Durian

Sifat manusia itu bermacam-macam. Bisa ada kemiripan tapi tidak ada satu orang pun yang sifatnya sama persis dengan orang lainnya.

Di antara banyak jenis sifat manusia, ada yang gw sebut dengan "manusia durian".

Tahu durian, dong? Bayangkan di dalam pikiranmu. Apa yang kamu lihat?

Buah yang ukurannya lumayan besar, kulit keras dan berduri, baunya sangat khas. Orang yang pernah mencium bau itu pasti bisa mengenali baunya, dari jarak jauh sekalipun.

Coba buka durian itu. Iya, sulit memang mengupas durian. Butuh upaya. Butuh usaha.

Apa yang ada di dalamnya?

Di dalamnya ada daging buah yang berwarna kuning, lembut, dan manis. Penuh di setiap pangsanya. Membuat orang tidak sabar ingin mencoba. Tentu ini hanya untuk orang-orang yang memang suka makan durian. Yang tidak, mencium baunya saja sudah mual. Apalagi kalau disuruh makan.

Lalu apa arti "manusia durian"?

Manusia durian menurut gw adalah, manusia yang terlihat keras dan galak di luar, tetapi di dalam hatinya lembut dan baik. Persis durian. Keras dan berduri kulitnya, manis dan lembut dagingnya. Memang butuh waktu untuk mengetahui kebaikan hati manusia durian. Tapi biasanya akan terlihat kalau sudah kenal dekat dan lama. Atau dengan cara lain yang konon akan memunculkan sifat asli orang: berilah dia kekuasaan. Sifat aslinya akan terlihat. Manusia durian tidak akan bisa menutupi sifat-sifatnya. Seperti durian yang baunya menyengat dan mudah dikenali, sifat dan pemikiran manusia seperti ini juga jelas terlihat. Blak-blakan, jujur, tidak ada pretensi. Marah ya marah. Senang ya senang. Tidak ya tidak. Iya ya iya. Selain itu, ia akan sangat dicintai, atau sangat dibenci. Tidak ada reaksi "biasa saja". Yang suka, akan suka sekali. Yang benci, bencinya bukan main. Tetapi satu hal yang jelas dari manusia durian: tidak akan ada yang bisa menggantikan dia. Begitu khasnya. Begitu berbeda dari yang lain. Kalau dia pergi, dia akan sangat dirindukan oleh orang yang sayang padanya. Belum tentu orang yang tidak suka dengan manusia durian ini jahat, tetapi mungkin hanya tidak setuju atau kaget. Tidak terbiasa dengan gayanya yang straightforward. Sebenarnya itu bisa diselesaikan dengan mencoba untuk saling memahami.

Manusia durian adalah tipe manusia favorit gw (selain itu, kebetulan memang gw suka buah durian). Orangnya baik, jujur, tulus. Tidak perlu takut dibohongi, karena mereka memang tidak bisa berpura-pura. Tidak bisa bermulut manis tetapi menusuk dari belakang. Meskipun mereka telihat galak dan kata-katanya tajam, tidak pernah ada maksud buruk di baliknya. Dia hanya galak terhadap sesuatu yang menurut dia tidak benar atau tidak seharusnya terjadi. Tidak ada rasa benci di hatinya, tidak ada maksud menyakiti orang lain.

Gw sih lebih suka yang kayak begitu ya, kalau nggak suka langsung bilang. Dibanding di depan gw senyam-senyum tapi begitu ada kesempatan langsung menjegal gw.

Jadi, siapakah "manusia durian"mu?

N.B. Tidak ada maksud menyerang orang yang tidak suka buah durian. Santai, ini cuma perumpamaan. Jangan membiarkan durian menjadi pemecah belah bangsa, seperti cara makan bubur ayam. (BTW, gw tim bubur diaduk)

-Christy Huang-